SELAMAT BERIBADAH PUASA

Sabtu, 27 Juni 2009

Baso Amat jalan Juanda, Medan

Ada satu lagi tempat makan baso yang unik. Unik disini maksudnya nggak seperti hidangan baso pada umumnya seperti di pulau Jawa. Karena Baso ini khan dianggap sebagai masakan khas dari Jawa. Soalnya yang jualan baso biasanya orang Jawa. Nggak jauh beda sih dengan Baso Methodist. Dimana baso dihidangkan dengan campuran potongan daging yang lumayan banyak. Tapi yang ini memang ditambah dengan potongan daging juga, tapi yang ini berbeda. Namanya dikenal dengan Baso Amat jalan Juanda….


Baso Amat jalan Juanda sudah sangat terkenal di kota Medan, Sumatera Utara. Bahkan sejak pertama kali ke Medan, saya diajak makan Baso Amat ini oleh teman-teman saya yang asli orang Medan. Dan memang tempat makan ini selalu ramai dikunjungi pelanggan maupun masyarakat Medan.

Terletak dijalan Ir. H. Juanda No. 112. Persis sebelum jembatan disebelah kiri jalan. Jadi kalo dari Bandara Polonia menuju pusat kota Medan, Anda akan menemui ada traffic light dengan gapura selamat datang, teruas ada runnig textnya. Nah dihadapan Anda itulah jalan Jl. Ir. H. Juanda. Anda berbelok ke kiri. Lurus terus nanti Anda akan menjumpai ada tugu atau patung melingkar (saya lupa itu patung apa). Nah kurang lebih 10 meter dari patung itulah Warung Baso Amat. Disebelah kiri jalan.

Seperti yang saya sampaikan Baso Amat jalan Juanda ini agak mirip dengan Baso Methodist. Baso dengan campuran potongan daging. Tapi kalo di Baso Methodist basonya kayaknya nggak serius, kecil-kecil (silahkan lihat postingan Baso Methodist). Di Baso Amat jalan Juanda ini basonya lumayan, ukurannya standar, seukuran baso pada umumnya. Dan rasanya juga rasa baso, nggak seperti rasa sop. Rasanya pas, mantap dan enak. Kuahnya juga seperti baso pada umumnya, agak bening, dan meski dicampur dengan potongan daging tapi kuahnya tidak berminyak (lemak). Potongan dagingnya bisa Anda pilih, mau dagig saja, bisa juga diampur dengan tetelan, atau bisa juga tetelan saja tanpa daging. Bisa basonya saja, bisa pake mie kuning saja, bisa mi hun saja atau campuran mihun dan mie kuning. Enak banget….gurih dan lezat.

Tapi jika Anda ingin mencoba mengunjungi Baso Amat jalan Juanda, jangan datang hari Jum’at. Soalnya setiap hari Jum’at tempat makan ini tutup. Jadi pas deh utk tempat makan bersama keluarga pas lagi hari libur. Murah, meriah dan enak. Soalnya harga perporsi sekitra Rp. 12.000 kok. Nggak mahal khan..udah gitu sambil menunggu semangkok baso disajikan kita bisa menikmati sajian sate kerang, atau kerupuk, atau rempeyek kacang atau juga emping. Atau juga kacang. Silahkan, lumayan untuk ganjel.

Untuk yang sedang menginap di hotel Pardede, dan Anda ingin mengunjungi tempat ini. Bisa dengan angkot, tapi Anda harus menyeberang jalan kesisi lain. Bisa juga Anda menggunakan jasa BETOR (becak motor), tarifnya paling Rp. 10.000. Bilang aja, Baso Amat, kalo dia nggak tahu, berarti dia orang baru di Medan. Atau bagi Anda yang menginap di hotel Polonia juga mending pake BETOR, tarif paling Rp. 15.000.

Jadi kalo Anda ingin mencoba Baso dengan rasa yang berbeda. Atau baso dengan sajian yang berbeda, Anda bisa mengunjungi Baso Amat di jalan Juanda ini. Jamin deh Boss….nggak bakal nyesel. Ini Medan Bung, surga kuliner di Indonesia.

Tidak ada komentar: