SELAMAT BERIBADAH PUASA

Jumat, 12 Maret 2010

Mie Ayam Atet, Palembang

Pagi hari di Palembang. Saya hari itu menginap di Hotel Arya Duta, dulu hotel ini di kenal sebagai hotel Aston. Maklum sudah lebih dari 3 tahun tidak pernah ke kota empek-empek, Palembang, sudah berganti nama rupanya. Seperti biasa saya tidak tertarik untuk sarapan pagi di hotel. Mungkin bagi sebagian orang juga demikian. Saya berusaha mengingat-ingat dimana tempat sarapan yang enak di Palembang ini. setelah berfikir sebentar akhirnya saya menemukan satu tempat sarapan yang enak. Mie Ayam Atet. Yap….. tempat sarapan mie ayam yang terkenal di kota Palembang…………


Mie Ayam Atet bisa dibilang terkenal di kota Palembang ini. Terletak di jalan Taman Siswa. Di depan gereja GPKB. Disekitaran stadion Mohammad Hatta. Jadi kalau naik taxi atau dengan ojek bilangnya, Mie Ayam Atet yang deket stadion Hatta. Dari Hotel Arya Duta atau Hotel Horison hanya sekitar 15 menit saja. Tidak terlalu jauh. Tampat makan ini buka dari Jam 06.00 – 15.00 wib. Pagi sekali yah bukanya, cocok khan untuk yang mau sarapan.

Mie Ayam Atet rasanya sungguh enak. Dan rasanya tidak terlalu keras, cenderung rasa gurihnya lembut tidak seperti mie ayam pada umumnya. Begitupun cara memasak dan juga cara makannya. Mei ayam direbus sebentar seperti mie ayam biasa. Kemudian ditaruh dipiring yang sudah tersedia bumbunya. Diaduk sebentar baru di taburi irisan ayam dan bawang goreng. Dan ayamnya bukan kaldu ayam atau semur ayam, tapi hanya irisan ayam (sepertinya di steam bukan di goreng). Kemudian dihidangkan dengan kuah dan baso yang terpisah dimangkuk lain. Jadi berbeda dengan mie ayam pada umumnya yang menggunakan ayam bumbu kaldu atau ayam semur.

Cara makannya juga berbeda. Jangan mencampur kuah dengan mie ayam. Karena rasanya akan berbeda. Rasa gurihnya akan berkurang. Dan itu yang saya pernah lakukan beberapa kali. Ketika saya mencampur kuah dan mie ayamnya, kok rasanya kurang nikmat, kurang gurih. Tapi jika tidak dicampur rasanya lebih enak. Dan bila diperhatikan memang seperti itu yang dilakukan oleh pelanggan lain. Jadi cukup aduk mie ayam agar lebih merata bumbunya, lalu bila anda suka pedas tambahkan sambal atau bila perlu tambahkan kecap manis. Dan rasanya mantap… lembut gurihnya. Dan buat saya, porsi mie ayam disini sangat banyak. Satu piring penuh. Saya lebih suka memesan setengah porsi saja.

Harganya satu porsi Mie Ayam Atet juga relative murah. Satu porsinya lengkap dengan baksonya hanya Rp. 11.000. Kalau setengah porsi Rp. 7.000. Dan pangsit gorengnya Rp. 1.000 satu pangsit. Murah sekali bukan.

Jadi bila Anda ke kota pempek ini, dan Anda tidak suka sarapan di hotel atau bila Anda suka makan mie ayam. Silahkan mencoba Mie Ayam Atet ini. Dijamin Anda tidak akan menyesal. Dan Anda akan datang lagi dan lagi…. Selamat mencoba.

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Kebetulan anak yang punya mie atet
temen ane bang
emang enak bener mie atet
ane recomended dah